Senin, 15 November 2010

ROKOK

ini mungkin cerita yang sudah pernah didengar teman satu kelas dengan saya. ini kisah nyata, tanpa rekayasa.
ROKOK, adalah benda yang menjadi sumber kehidupan, jalan hidup, kehidupan,bahkan penyebab hilangnya kehidupan seseorang.
MEROKOK DAPAT MENYEBABKAN KANKER, SERANGAN JANTUNG, IMPOTENSI DAN GANGGUAN KEHAMILAN DAN JANIN. tulisan ini terpampang di setiap bungkus rokok... lalu apa makna dari tulisan itu?
baca ini............
perusahaan rokok berani manuliskan hal tersebut( yang sudah terbukti secara medis)karenaq toh orang-orang pasti tidak menggubris itu tlisan. Coba kalau tulisan itu benar benar berpangaruh.. saya ragu kalau perusahaan rokjok berani memampangnya. kan nanti rokoknya ORA PAYU. jadi makna tulisan yang dicetak kapital pada bungkus rokok itu ya tidak ada.
orang sepertinya sudah mulai terpengaruh dengan pepatah Don't read a book just from the cover. jadi cover atau bungkus rokok tidakj digubris. YANG PENTING RASANYA BUNG.
ITU TENTANG ROKOKNYA SEKARANG TENTANG PEROKOK.
seringkali beredar isu bahkan mungkin teori yang SAHIH bahwa perokok pasif lebih beresiko dari pada perokok aktif. jadinya orang beranggapan lebih baik menjadi perokok aktif... inilah gonjang ganjing dunia rokok. katanya perokok pasif menghirup lebih banyak emisi CO. inilah alasanmya. dam saya tidak setuju.
seorang perokok aktif itu sebenarnya juga seorang perokok pasiaf. setelah seorang perokok aktif menghisap lalu mengeluarkan asap rokok. si perokok itu tentu bernafas. saat bernafas itulah ia akan menghisap lagi emisi CO. tentu saja saat iyulah ia mnjabat sebagai perokok pasif. jadi tidak benar kalau perokok pesif lebih beresiko dibanding perokok aktif.

Minggu, 14 November 2010

Berfikir Konyol

Libur yang cukup lama membuat otak saya penuh dosa. Saya kurang bisa mendefinisikan apa yang akan saya ceritakan dalam tulisan ini. Teori, system, teknik,dongeng, sejarah ?? lebih enaknya saya namai pengalaman otak saya beberapa tahun kapengker. Ini mungkin meracuni, berbahaya. Sungguh kebanyakan hanya hal konyol, tetapi semoga dapat membantu.

Coba ambil selembar kertas ( kalau tidak, bayangkan saja ). Buat dua garis yang terpisah dalam satu kertas.garis-garis itu kita beri nama garis pertama dan garis ke-dua. Lalu buat garis lain secara sembarang sebanyak banyaknya memenuhi bidang kertas. Semakin banyak garis semakin sedikit bagian yang putih (kalau kertasnya putih). Akhirnya garis pertama dan ke-dua terhubung melalui garis-garis yang lain. Begitu pula, semua garis saling terhubung.

Kira-kira begitulah segala sesuatu yang ada di alam semesta . Semuanya berhubungan satu sama lain. Meskipun kadang hubungan yang terlalu jauh.Berapa pun jauhnya, paling tidak segalanya diciptakan oleh satu pencipta. Tuhan.
Captain Jack Sparrow pernah ngomong demikian, “Dunia masih sama, isinya yang berbeda (berubah)”. Isinya makin banyak, makin kompleks, makin rumit. Rumit karena semakin ruwet hubungannya. Seperti belajar berhitung. Tadinya hanya penjumlahan, pengurangan, perkalian,pembagian lalu mulai dengan yang rumit seperti diferensial lalu integral. Kadang seseorang butuh sebuah pengilon(cermin) untuk urusan rumit macam integral. Toh mungkin nanti salah menuliskan lambang integral, terbalik mungkin. Jangan sampai guru matematika berkata “ Golekno Pengilon”. Di luar integral dan pengilon, Manusia lah yang semakin kompleks. Manusia menemukan hal baru, menemukan hubungan baru. Tak jarang menginginkan terlalu banyak hal.

Avatar Aang diberi tanggung jawab menjaga keseimbangan dunia. Ia harus mempelajari pengendalian keempat element untuk mengalahkan raja api, seorang tirani dengan nafas api seperti tyrannosaurus. Aang merasa kesulitan tetapi akhirnya berhasil juga. Karena seperti bagian paling belakang dari prolog yang lumayan panjang dari serial kartunnya. “ I believe Aang can save the world.”

Aang bisa berhasil karena setting yang diambil pada cerita adalah zaman Hindu-Budha, dulu sekali. Coba kalau Aang harus belajar pengendalian element sekarang. Tentu lebih sulit berkali-kali lipat. Sekarang tidak hanya empat bangsa. Ratusan Bangsa ada di dunia ini. Bahkan satu bangsa beratus suku. Belum lagi element yang musti dikendalikan. Coba lihat tabel periodic unsur ( element ). Begitu kompleks, bahkan kita butuh jembatan keledai untuk menghafalnya. Kadang perlu juga belajar dari hewan yang notabene refleksi dari orang dungu. Mungkin Aang harus belajar dari keledai terbang ( temannya banteng terbang). Mungkin ini ya ,penyebab hilangnya avatar dari muka bumi.

Untuk itu lah otak harus berfikir secara luas. Bukan seberapa jenius, bukan banyaknya informasi yang bisa ditampung, tapi bagaimana otak bisa dengan bebas memikirkan segala hal.

Kita ini hidup di abad 21. Kita orang merdeka. Pikiran kita harus merdeka. Tengoklah perjuangan Bangsa ini untuk medeka. Pastilah tuhan memerdekakan pikiran para founding fathers jauh sebelum Tuhan beri bangsa ini kebebasan.
Tuhan begitu agung. Allah maha besar. Begitu besar , banyak dan berbeda, segalanya Allah ciptakan. Mungkin saya bisa mengenal Tuhan jika pikiran saya bebas memikirkan segalanya yang berbeda-beda.

Jika teman sedang menghadapi persoalan yang sulit, ingatlah bahwa segala sesuatu itu berhubungan. Paling tidak seperti telah saya ceritakan.

Bangsa Besar

Bangsa ini bangsa yang besar
Tanahnya luas,
cukup luas untuk dibagi-bagikan kepada bangsa lain
Tanahnya subur,
cukup subur hingga petani tak perlu lagi diurusi
Lautnya luas, sangat luas
Bisa buat kejar-kejaran kapal-kapal sampai bosan
Ikannya banyak, cukup banyak
Banyak yang nyolong

Rakyatnya besar
Yang miskin banyak jumlahnya, yang kaya banyak makannya
Besar pasak dari pada tiang, melulu hutang
Kaya tradisi dan seni
Banyak yang hilang toh tetap kaya
Mewarisi tradisi nenek moyang
Kemelut politik,maker, perang saudara, sara
Itu yang diwarisi
Bukan yang kata orang adiluhung itu
Nenek moyangku seorang pelaut
Nek, sekarang kurang angkatan laut

Cita -cita besar
Tujuan besar
Terlalu besar untuk diwujudkan

Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan
Dulu waktu hidup banyak yang disia-siakan
Setelah mati baru dijadikan pahlawan
Menghargai orang atau kah menghargai orang mati???

Apa artinya menghargai pahlawan
Kalau dulu atas nama bangsa,
Sekarang atas nama partai?
Kalau dulu melawan penjajah,
Sekarang masih ada rasa dijajah?

Bangsa ini bangsa yang besar
Cukuplah berbesar hati bahwa bangsa ini semakin kecil.

Rabu, 21 Juli 2010

Bangsa Kita

Banyak orang yang berkuasa, bertindak semaunya sendiri
setelah berhasil berbicara
Banyak orang yang dimintai pertanggungjawaban karena bicaranya
Tapi banyak orang yang yang lolos dari tanggung jawab atas perbuatannya

Apakah bangsa ini terlalu banyak bicara?
Saya katakan Iya saja

Memang inilah jamannya
Katanya demokrasi namanya
setauku barang ini sudah ada sejak jaman nabi Ibrahim
Kira kira 300 thn Sebelum Masehi
Saat itu senjata paling ampuh adalah ketapel
Sekarang?
senapan api, senapan mesin, bahkan jaman bom atom sudah lewat
Kenapa belum usang juga...

Lantas bagaiamana?
Yah.... Kita harus tetap bangga
Ini bangsa kita
Bangsa para leluhur yang telah beri kita kebebasan
Bangsa kita punya
Maka kita harus bangga terhadap apa yang kita punya
Dan begitulah cara kerjanya

Cerita dari Hastina Pura


Bersumber dari Kitab Mahabarata karangan Empu Sedhah dan Panuluh. Didapati dalam pagelaran wayang kulit.

Diceritakan ada sebuah negeri yang besar. Negeri yang sentausa, gemah ripah lohjinawi. Seperti negeri besar lainnya ( yang masih calon negeri besar juga) selalu terjadi kemelut politik dan pertumpahan darah. Di sinilah tempat penentuan akhir Kurawa vs Pandawa. Tapi masa itu masih nanti. Sekarang ayah ibu mereka baru akan lahir ke dunia.

Dimulai saat dewi Ambika mengandung anak pertama dari Prabu Abiyasa (Kakek kurawa dan Pandawa). Keadaan dunia atas, tengah, dan bawah menjadi tidak keruan. Mengapa? Ternyata si bayi menyimpan kekuatan yang sangat besar. Terlalu besar hingga para dewa takut. (Memang Dewa selalu takut dengan bayi super).

Para dewa resah jika jika bayi ini dewasa akan menjadi penguasa yang tirani, mungkin akan mengungguli ketiranian dewa. Karena bayi itu adalah Destarata. Ayah dari Kurawa. Simbol angkara murka dan tirani.

Bukan dewata namanya jika tak bisa melakukan sesuatu. Pucuk pimpinan para dewa, Batara Guru, memerintahkan sang Wisnu unuk menjinakkan si bayi. Wisnu turun ke bumi. Di dalam perut dewi Ambika ( masuknya tidak ada yang tau lewat mana. Dewa bisa masuk lewat mana saja), Destarata kecil dibuat buta dengan senjata cakra.

Lalu lahirlah Destarata ke dunia. Ia menjadi anak yang baik, rendah hati, dan buta tentunya. Seperti binatang jinak, meskipun dijinakkan masih saja kuat. Ia tumbuh menjadi raja yang kuat. Terlalu kuat hingga jarang berperang. Tak ada yang bisa mengalahkannya. Bahkan Prabu Krisna ( Wisnu )yang tiwikrama ( seperti Bruce Banner henshin jadi Hulk). Tak bisa membunuhnya. Destarata mati karena kekuatannya sendiri.

Jika teman punya kelemahan jangan berkecil hati. Mungkin teman adalah Destarata yang lain. Dengan kekuatan yang lain.

Senin, 19 Juli 2010

Orong Orong


Teman....
Mungkin pernah kalian dengar peribahasa jawa yang berbunyi, " kaya orong orong kepidak"( seperti orong orong yang terinjak). Seperti inilah orong orong itu.
Lalu bagaimana bisa tercita peribahasa yang demikian?
Begini ceritanya.

Maksud dari peribahasa tsb adalah Tiba tiba terdiam. perubahan yang sangat drastis dari sangat gaduh menjadi sangat diam. misalnya saat di kelas. sebelumnya teman2 gaduh karena tidak ada ibu guru di kelas. Tiba2 ibu guru datang. seketika kelas menjadi sunyi. semua diam. beginilah orong orong kepidak itu.

Orong orong masih saudara dengan jangkrik. Bedanya orong orong lebih panjang dan kaki depannya khusus di desain untuk menggali. ia ( orong orong ) suka menderik. seperti jangkrik, bunyi keluar dari gesekan sayap. yang ini betina, jadi tidak bisa menderik.

orong orong sangat sensitif.jika manusia mendekat ia langsung diam. apalagi kalau terinjak. maka ia langsung diam dan tak akan pernah berbunyi lagi. selamanya.

Begitulah kira kira ceritanya.
jadi kalau teman berjumpa dengan orong orong, jangan diinjak ya!
Hanya yang berada di atas yang akan menginjak yang ada di bawah. Maka yang ada di atas, hati hati. dengarkan derikan yang ada di bawah, jangan malah diinjak injak.

Jumat, 02 Juli 2010

Maaf jangkrik

Teman – teman, saya ingin bercerita

Ini cerita tentang jangkrik. Mewakili seluruh jangkrik yang ada di jagat raya.

Ditulis bukan untuk memenuhi tugas ilmiah maupaun nafsu ilmiah. Tetapi lantaran dahulu saya suka adu jangkrik.

Tahukah kamu kenapa namanya jankrik?

Karena bunyinya krik.. krik.. krik.. krik.. krik.. krik.. krik.. krik.. krik.. krik..

Begitu pula jangkrik yang ada di Barat. Namanya cricket karena bunyinya crick.. crick.. crick.. crick.. crick.. Intinya sama seperti jangkrik di negeri kita. Hanya saja dalam ejaan yang berbeda.


Hanya jankrik jantan yang berbunyi. Bunyi keluar dari gesekan kedua sayap luar milik jangkrik. Sayap pejantan kasar dan si betina halus. Maka yang berbunyi yang jantan.


Ada banyak macam suara jangkrik. Mungkin bahasa jangkrik. Setidaknya saya paham tiga macam suara.

1. Jika suaranya sedang dengan birama sedang artinya masa damai. Suara ini menunjukkan jenis atau spesies jangkrik. Sang jangkrik menunjukkan keberadaanya kepada lawan jenis, lawan tanding, dan pemangsa.( manusia, kadal, burung, dsb)

2. Jika suaranya tinggi, keras dengan birama cepat artinya si jangkrik sedang bertarung. Man to man. Satu lawan satu.

3. Jika suaranya lemah tapi lebih cepat, itu suara jangkrik yang sedang bercinta. kalau teman dengar suara ini. Hati-hati ! jangan ganggu ! Ingatlah bagaimana kita suatu saat nanti. Atau kemarin, tadi pagi. Ahh nanti saja kalau sudah besar.


Entah berapa kali saya mengadu jangkrik.

Mereka (jangkrik) memang gladiator

Mereka hebat

Berapa kalipun kuadu mereka tetap jangkrik.

Tak seperti manusia yang tak ku kenal.

Saat mereka diadu mereka jadi domba.

Begitulah manusia. Jangankan jangkrik, nasib pun diadu

Jangkrik memang selalu menderik saat bertarung

Tapi akhirnya ditentukan oleh dua belah gigi yang besar.

Mereka menggigit. Penggigit yang agresif. Seperti Si leher beton.


Jangkrik itu kanibal.

Yang lemah dimakan.

Itulah hukum.

Yang lemah dihukum.

Yang kuat kenyang

Katanya hukum itu untuk menegakkan kebenaran

Tapi hukum itu sendiri belum tegak

Buktinya masih ada aparat penegak hukum.

Lalu lihat aparat penegak hukum

Apakah mereka tegak?.

Jelas tegak…

SIAP GRAK

Wahh tegak sekali

Cukup hukumnya


Tidak semua jangkrik kanibal

Hanya jangkrik yang lapar.

Paling tidak mereka tak pernah menghitung berapa kaum sendiri yang mereka bunuh.

Karena begitulah insting seekor jangkrik.

Sedang manusia menganggap membunuh satu orang bisa menyelamatkan sepuluh, seratus lalu sejuta. Begitulah manusia merealisasikan perang.

Banyak sekali yang terbunuh. Semua dihitung, Hingga nyawa satu orang sangatlah tak bernilai.


Inilah teori pembunuhan yang mungkin menjadi dasar teori kehidupan.

Benda hidup berasal dari benda tak hidup.

Manusia membunuh manusia lain seakan hanya dengan membunuh manusia bisa hidup.

Membunuh jadi kebutuhan primer. Buktinya pabrik senjata tetap produktif.

Tapi jangkrik tak perlu membeli senjata. Bukan karena mereka tak punya uang. Tapi karena jankrik sudah punya senjata. Yaitu jangkrik. Mereka lah senjata.


Mereka menderik dengan kencang

Tubuhnya berkilau ( Jawane KEMELENG)

Mereka bangga menjadi jangkrik.

Kita juga harus bangga jadi manusia.


Teman..

Jika kalian bertemu Jangkrik, sampaikan permohonan maaf saya.

Karena Saya telah mengadu Kaumnya.